Jumat, 13 Maret 2009

Banyak Bantuan, Tapi Tetap Miskin



Kalteng Inside - Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang,SH prihatin masih banyaknya Rumah Tangga Sasaran (RTS) miskin yang dinilai tinggi Tahun 2008 lalu.Padahal , Kalteng memiliki kekayaan sumber daya alam melimpah,sehingga mustahil rakyatnya miskin.

Disamping itu, kata Teras, selama ini cukup banyak program bantuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat . Seperti program Mamangun dan Mahaga Lewu (PM2L), program Bedah Desa, serta pembangunan infrastruktur lainnya.

Melalui dana APBN dan APBD Kalteng dana penanggulangan kemiskinan mencapai Rp 700 milyar per tahun, belum termasuk dana dari APBD kabupaten dan kota.Sehingga dananya mencapai trilyunan.

Diakui,meski dananya cukup besar, namun kadang salah kelola, dan kurang terkoordinasi antara lembaga lembaga dan instansi.Sehingga kurang fokus pada sasaran dan masalah utamanya, seperti pengangguran yang banyak terjadi sebagai dampak globalisasi saat ini.

Karena itu Gubernur Kalteng meminta seluruh jajaran mampu menyusun program dan meningkatkan koordinasi antar instansi. Jumlah keluarga miskin dan hampir miskin di Kalteng pada tahun 2008 mencapai 25,72 persen dari jumlah penduduk Kalteng sebanyak 2,1 juta orang, atau sebanyak 147,593 KK. Secara umum trendnya dari tahun ke tahun menurun.Pada tahun 2005 tercatat sebanyak 197,473 KK atau mencapai 39,28 persen saat BLT pertama dibayarkan.

Penerima BLT terbesar di Kalteng adalah Kabupaten Pulang Pisau sebanyak 11,287 KK atau 37,02 persen. Sedangkan terendah adalah Kabupaten Kotawaringin Barat sebanyak 3,405 KK , atau 5,46 persen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar